Ya. Perjuangan
kami masih terus berlanjut. Sabtu 07/04/2013, kami kembali melakukan audiensi. Dalam kesempatan kali ini, ketua Pengacara Muslim Indonesia, bapak
Luthfi Hakim S.H beserta keluarga menjadi tamu kehormatan kami. Ucapan “Selamat
datang kepada Ust. Luthfi Hakim dan keluarga di SMAIT Insantama” yang
terpampang di layar monitor menunjukkan antusiasme peserta dalam menyambut
kedatangan beliau.
Acara dimulai dengan pemutaran film LKMA tahun lalu, yang menjelaskan mengenai
kesuksesan LKMA dan tekad angkatan “Big Bang” untuk mengulang kesuksesan dan
menjadi lebih baik.
Dengan berakhirnya film, maka masuklah MC menggunakan format yang berbeda
dari audiensi-audiensi sebelumnya. Dengan perpaduan kostum biru dan merah muda
yang elegan, duet MC Icha dan Acha mengantarkan peserta audiensi menuju
presentator-presentator yang akan menjelaskan apa itu LKMA, tujuan,
penggalangan dana, dan segala bentuk pertanyaan lainnya. Dengan percaya diri, masuklah
duet lelaki “ber-jas” Afif dan Almas
sebagai presentator pertama. Mereka menjelaskan
menggunakan bahasa Inggris mengenai latar
belakang kegiatan LKMA. Duet ini dilanjutkan oleh presentator selanjutnya yaitu Nabila dan Arin, yang menjelaskan mengenai tujuan LKMA dengan menggunakan campuran bahasa Inggris dan Arab
yang lancar. Duet para presentator pun diakhiri oleh pasangan Jihan dan Dila, yang memaparkan mengenai
sponsorship dan dana LKMA dengan menggunakan
campuran bahasa Inggris dan Arab
yang menawan.
Pemaparan para presentator semakin menguatkan bahwa LKMA 2013 merupakan sebuah kebutuhan masa kini dan
kegiatan yang memang harus dilaksanakan. Acara dilanjutkan dengan adanya forum diskusi antara siswa-siswi SMAIT Insantama dengan tamu kita, yang dipandu oleh Nazhif selaku
moderator. “Luar biasa,
kreatifnya oke banget. Saya bingung
mau komentar apa. Bahasa Inggris sudah lancar, bahasa Arab sudah oke,
dan kalian memiliki banyak point plus”. Itulah komentar pertama yang keluar dari mulut beliau.
Dalam kesempatan itu, beliau menceritakan beberapa pengalamannya dalam
perjuangan pencarian dana kegiatan ketika beliau masih kuliah. Selain suntikan motivasi, beliau juga memberikan
pesan untuk kami ketika sudah terbang ke Malaysia dan Singapura. “LKMA
ini adalah program yang luar biasa. Tidak semua
orang bisa melakukannya.” Kata-kata beliau semakin
menyuntik motivasi kami dalam menjalani kegiatan ini.
Sebelum acara ditutup, kami
semua menundukkan kepala untuk memanjatkan doa yang dipimpin
oleh bapak Luthfi Hakim
sendiri. Akhirnya, acara pada
malam hari ini ditutup dengan pemberian cindera hati oleh Bapak Ahmad Agus selaku
perwakilan Islamic Boarding School Insantama. Tidak lupa kami juga
bersalam-salaman dengan beliau dan
keluarga.
Akhirnya “BIG BANG” kembali sukses mempresentasikan
program besar kami, “LKMA
goes to Singapura dan Malaysia.”
Doakan kami dan tetap Semangat! [MS2AIR]